Minggu, 30 November 2014

Inspirasi Islam

KETIKA dalam sebuah acara Buya Hamka dan istri beliau diundang, mendadak sang pembawa acara meminta istri Buya untuk naik panggung. Asumsinya, istri seorang penceramah hebat pastilah pula sama hebatnya.
Naiklah sang istri, namun ia hanya bicara pendek. “Saya bukanlah penceramah, saya hanyalah tukang masaknya sang Penceramah.” Lantas beliau pun turun panggung.
Dan berikut adalah penuturan Irfan, putra Buya, yang menuturkan bagaimana Buya sepeninggal istrinya atau Ummi Irfan.
“Setelah aku perhatikan bagaimana Ayah mengatasi duka lara sepeninggal Ummi, baru aku mulai bisa menyimak. Bila sedang sendiri, Ayah selalu kudengar bersenandung dengan suara yang hampir tidak terdengar. Menyenandungkan ‘kaba’. Jika tidak Ayah menghabiskan 5-6 jam hanya untuk membaca Al Quran.
Dalam kuatnya Ayah membaca Al Quran, suatu kali pernah aku tanyakan.
“Ayah, kuat sekali Ayah membaca Al Quran?”tanyaku kepada ayah.
“Kau tahu, Irfan. Ayah dan Ummi telah berpuluh-puluh tahun lamanya hidup bersama. Tidak mudah bagi Ayah melupakan kebaikan Ummi. Itulah sebabnya bila datang ingatan Ayah terhadap Ummi, Ayah mengenangnya dengan bersenandung. Namun, bila ingatan Ayah kepada Ummi itu muncul begitu kuat, Ayah lalu segera mengambil air wudhu. Ayah shalat Taubat dua rakaat. Kemudian Ayah mengaji. Ayah berupaya mengalihkannya dan memusatkan pikiran dan kecintaan Ayah semata-mata kepada Allah,” jawab Ayah.
“Mengapa Ayah sampai harus melakukan shalat Taubat?” tanyaku lagi.

“Ayah takut, kecintaan Ayah kepada Ummi melebihi kecintaan Ayah kepada Allah. Itulah mengapa Ayah shalat Taubat terlebih dahulu,” jawab Ayah lagi. [Ayah – Irfan Hamka (hal 212-213)]

Inspirasi Islam

Nasehat Rasulullah SAW kepada Putrinya, Fathimatuz Zahra
Bismillahirrahmanirrahim
” Diriwayatkan dari Abi Hurairah ra, sesungguhnya dia berkata: Pada suatu hari Rasulullah saw datang kepada puterinya, Fathimatuz Zahra’. Beliau dapati Fathimah sedang menumbuk gandum di atas lumping (batu/kayu penggiling), sambil menangis. Kemudian Rasul berkata kepadanya: “Apakah yang membuatmu menangis wahai Fathimah? Allah tiada membuat matamu menangis. “Fathimah kemudian menjawab: ” Wahai ayahanda, aku menangis karena batu penggiling ini dan kesibukanku dalam rumah”.
Kemudian Nabi duduk di sampingnya. Dan Fathimah berkata lagi:
“Wahai ayahanda, atas keutamaan engkau, mintalah kepada Ali agar dia membelikan bujang untukku supaya dapat membantuku menumbuk gandum dan menyelesaikan urusan rumah.
Kemudian Nabi berkata kepada puterinya, Fathimah: “Kalau Allah menghendaki wahai Fathimah, tentu lumpang itu akan menggilingkan gandum untukmu. Akan tetapi Allah menghendaki agar ditulis beberapa kebaikan untukmu, menghapuskan keburukan-keburukan serta hendak mengangkat derajatmu
Wahai Fathimah, barangsiapa orang perempuan yang menumbukkan (gandum) untuk suami dan anak-anaknya, pasti Allah akan menuliskan untuknya setiap satu biji, satu kebaikan serta menghapuskan darinya setiap satu biji satu keburukan. Dan bahkan Allah akan mengangkat derajatnya.
Wahai Fathimah, barang siapa orang perempuan berkeringat manakala menumbuk (gandum) untuk suamiya. Tentu Allah akan menjadikan antara dia dan neraka tujuh khonadiq (lubang yang panjang).
Wahai Fathimah, manakala seorang perempuan mau meminyaki kemudian menyisir anak-anaknya serta memandikan mereka, maka Allah akan menuliskan pahala untuknya dari memberi makan seribu orang lapar dan memberi pakaian seribu orang yang telanjang.
Wahai Fathimah, bilamana seorang perempuan menghalangi (tidak mau membantu) hajat tetangganya, maka Allah akan menghalanginya minum dari telaga “Kautsar” kelak di hari Kiamat.
Wahai Fathimah, lebih utama dari itu adalah kerelaan suami terhadap istrinya. Kalau saja suamimu tidak rela terhadap engkau, maka aku tidak mau berdo’a untukmu. Apakah engkau belum mengerti wahai Fathimah, sesungguhnya kerelaan suami adalah perlambang kerelaan Allah sedang kemarahannya pertanda kemurkaan-Nya.
Wahai Fathimah, manakala seorang perempuan mengandung janin dalam perutnya, maka sesungguhnya malaikat-malaikat telah memohonkan ampun untuknya, dan Allah menuliskan untuknya setiap hari seribu kebaikan serta menghapuskan darinya seribu keburukan. Manakala dia menyambutnya dengan senyum, maka Allah akan menuliskan untuknya pahala para pejuang. Dan ketika dia telah melahirkan kandungannya, maka berarti dia ke luar dari dosanya bagaikan di hari dia lahir dari perut ibunya.
Wahai Fathimah, manakala seorang perempuan berbakti kepada suaminya dengan niat yang tulus murni, maka dia telah keluar dari dosa-dosanya bagaikan di hari ketika dia lahir dari perut ibunya, tidak akan keluar dari dunia dengan membawa dosa, serta dia dapati kuburnya sebagai taman diantara taman-taman surga.Bahkan dia hendak diberi pahala seribu orang haji dan seribu orang umrah dan seribu malaikat memohonkan ampun untuknya sampai hari kiamat. Dan barangsiapa orang perempuan berbakti kepada suaminya sehari semalam dengan hati lega dan penuh ikhlas serta niat lurus, pasti Allah akan mengampuni dosa-dosanya serta memakaikan kepadanya pakaian hijau (dari surga) kelak di hari Kiamat, serta menuliskan untuknya setiap sehelai rambut pada badannya seribu kebaikan, dan Allah akan memberinya (pahala) seratus haji dan umrah.
Wahai Fathimah, manakala seorang perempuan bermuka manis di depan suaminya, tentu Allah akan memandanginya dengan pandangan’rahmat’.
Wahai Fathimah, bilamana seorang perempuan menyelimuti suaminya dengan hati yang lega, maka ada Pemanggil dari langit memanggilnya”mohonlah agar diterima amalmu. Sesungguhnya Allah telah mengampuni dosa-dosamu yang lalu maupun yang belum lewat”. Wahai Fathimah, setiap perempuan yang mau meminyaki rambut dan jenggot suaminya, mencukur kumis dan memotongi kukunya, maka Allah akan meminuminya dari ‘rahiqil makhtum dan sungai surga, memudahkannya ketika mengalami sakaratil maut, juga dia hendak mendapati kuburnya bagaikan taman dari pertamanan surga, serta Allah menulisnya bebas dari neraka serta lulus melewati shirat”.
Subhanallah..
Semoga yang mengucapkan Aamiin di kolom komentar bisa memiliki akhlak semullia Rasulullah Saw, dan mendapatkan keturunan yang mulia seperti keturunannya Rasulullah Saw, serta mudah-mudahan di akhirat bisa berkumpul bersama Rasulullah Saw dan keluarga beliau di surga firdaus tanpa hisab. Aamiin

- Yang Singkat Itu "WAKTU".
- Yang Menipu Itu "DUNIA".
- Yang Dekat Itu "KEMATIAN".
- Yang Besar Itu "HAWA NAFSU".
- Yang Berat Itu "AMANAH"
- Yang Sulit Itu "IKHLAS".
- Yang Mudah Itu "BERBUAT DOSA".
- Yang Susah Itu "SABAR".
- Yang Sering Lupa Itu "BERSYUKUR".
- Yang Membakar Amal Itu "GHIBAH".
- Yang Mendorong Ke Neraka Itu "LIDAH".
- Yang Berharga Itu "IMAN".
- Yang Menenteramkan Hati Itu ''BERDZIKIR".
- Yang Ditunggu Allah Swt. Itu "TAUBAT"

Subhanallah...
Yuk bertaubat sahabatku...Sebelum semuanya terlambat....

Inspirasi Islam

Seorang anak muda mendaftar posisi manajer di sebuah perusahaan besar. Dia lulus interview awal, dan sekarang akan bertemu dg direktur untuk interview terakhir.
Direktur mengetahui bahwa dari cvnya, si pemuda memiliki akademik yg baik. Kemudian dia bertanya" apakah kamu mendapatkan beasiswa dari sekolah ?" si pemuda menjawab tidak.
"Apakah ayahmu yg membayar uang sekolah ?"
"Ayah saya meninggal ketika saya berumur 1 tahun, ibu saya yg membayarkannya"
"Dimana ibumu bekerja ?"
"Ibuku bekerja sbg tukang cuci."
Si direktur meminta si pemuda untuk menunjukkan tangannya. Si pemuda menunjukkan tangannya yg lembut halus.
"Apakah kamu pernah membantu ibumu mencuci baju ?"
"Tidak pernah, ibuku selalu ingin aku belajar dan membaca banyak buku. Selain itu, ibuku dpt mencuci baju lbh cepat dariku."
Si direktur mengatakan "aku memiliki permintaan. Ketika kamu pulang ke rumah hari ini, pergi dan cuci tangan ibumu. temui aku esok hari."
Si pemuda mrs kemungkinan mendptkan pekerjaan ini sangat tinggi. Saat pemuda itu pulang, dia meminta ibunya u/ membiarkan dirinya membersihkan tangan ibunya. Ibunya merasa heran, senang tetapi dg perasaan campur aduk, dia menunjukkan tangannya ke anaknya.
Si pemuda membersihkan tangan ibunya perlahan. Airmatanya tumpah. Ini pertama kalinya dia menyadari tangan ibunya sangat berkerut dan banyak luka. Beberapa luka cukup menyakitkan ketikaibunya merintih ktk dia menyentuhnya.
Ini pertama kalinya si pemuda menyadari bahwa sepasang tangan inilah yg setiap hari mencuci baju agar dirinya bisa sekolah. Luka di tangan ibunya merupakan harga yg harus dibayar ibunya untuk pendidikannya, sekolahnya, dan masa depannya.
Stlh membersihkan tangan ibunya, si pemuda diam2 mencuci semua pakaian tersisa ibunya,
Malam itu, ibu dan anak itu berbicara panjang lebar.
Pagi berikutnya, si pemuda pergi ke kantor direktur.
Si direktur menyadari ada air mata di mata sang pemuda. Kemudian dia bertanya, " dapatkah kamu ceritakan apa yg kamu lakukan dan kamu pelajari tadi mlm di rumahmu ?"
Si pemuda menjawab," saya membersihkan tangan ibu saya dan juga menyelesaikan cuciannya"
"Saya sekarang mengetahui apa itu apresiasi. Tanpa ibu saya, saya tidak akan menjadi diri saya seperti sekarang. Dengan membantu ibu saya, baru sekarang saya mengetahui betapa sukar dan sulitnya melakukan sesuatu dengan sendirinya. Dan saya mulai mengapresiasi betapa pentingnya dan berharganya bantuan dari keluarga"
Si direktur menjawab,"inilah yg saya cari di dalam diri seorang manajer. Saya ingin merekrut seseorang yg dapat mengapresiasi bantuan dari orng lain, seseorang yg mengetahui penderitaan orang lain ketika mengerjakan sesuatu, dan seseorang yg tdk menempatkan uang sebagai tujuan utama dr hidupnya"
"Kamu diterima"
Seorang anak yg selalu dilindungi dan dibiasakan diberikan apapun yg mereka inginkan akan mengembangkan " mental ke'aku'an" dan selalu menempatkan dirinya sbg prioritas. Dia akan tdk peduli dg jerih payah orangtuanya. Apabl kita tipe org tua spt ini, apakh kita menunjukkan rasa cinta kita atau menghancurkan anak2 kita ?
Kamu dapat membiarkan anak2mu tinggal di rumah besar, makan makanan enak, les piano, menonton dari TV layar besar. Tetapi ketika kamu memotong rumput, biarkan mereka mengalaminya juga. Setelah makan, biarkan mereka mencuci piring mereka dengan saudara2 mereka. Ini bukan masalah apakah kamu dapat memperkerjakan pembantu, tetapi ini karena kamu ingin mencintai mereka dengan benar. Kamu ingin mereka mengerti, tidak peduli seberapa kayanya orangtua mereka, suatu hari nanti mereka akan menua, seperti ibu si pemuda. Yang terpenting, anak2mu mempelajari bagaimana mengapresiasi usaha dan pengalaman mengalami kesulita n belajar kemampuan untuk bekerja dg org lain agar sgl sesuatu terselesaikan.

Pengaruh Tabiat Istri Terhadap Cara Suami Mencari Nafkah
Hasan al-Bashri berkata:
“Aku datang kepada seorang pedagang kain di Mekkah untuk membeli baju, lalu si pedagang mulai memuji-muji dagangannya dan bersumpah, lalu akupun meninggalkannya dan aku katakan tidaklah layak beli dari orang semacam itu, lalu akupun beli dari pedagang lain.”
2 tahun setelah itu aku berhaji dan aku bertemu lagi dengan orang itu, tapi aku tidak lagi mendengarnya memuji-muji dagangannya dan bersumpah, Lalu aku tanya kepadanya:”Bukankah engkau orang yang dulu pernah berjumpa denganku beberapa tahun lalu?”Ia menjawab : “Iya benar”Aku bertanya lagi:”Apa yang membuatmu berubah seperti sekarang? Aku tidak lagi melihatmu memuji-muji dagangan dan bersumpah!”Ia pun bercerita:”Dulu aku punya istri yang jika aku datang kepadanya dengan sedikit rizki, ia meremehkannya dan jika aku datang dengan rizki yang banyak ia menganggapnya sedikit.
Lalu Allah mewafatkan istriku tersebut, dan akupun menikah lagi dengan seorang wanita. Jika aku hendak pergi ke pasar, ia memegang bajuku lalu berkata:’Wahai suamiku, bertaqwalah kepada Allah, jangan engkau beri makan aku kecuali dengan yang thayyib (halal). Jika engkau datang dengan sedikit rezeki, aku akan menganggapnya banyak, dan jika kau tidak dapat apa-apa aku akan membantumu memintal (kain)’.”Masya Allah…Milikilah sifat Qana’ah -suka menerima- / jiwa selalu merasa cukup.Biasanya Wanita (Istri) sering TERJEBAK pd KEINGINANnya tuk terlihat Cantik dgn Pakaian yg Serba Mahal.Janganlah menjadi jurang dosa bagi Suamimu.
Wanita shalihah akan mendorong Suaminya kpd kebaikan,keta’atan sedangkan wanita kufur akan menjadi pendorong bagi suaminya untuk berbuat dosa,kemakshiatan.CUKUPKAN DIRI DGN YG HALAL&BAIK. Ukuran Rizki itu terletak pada keberkahannya, bukan pada jumlahnya.
[Kitab al-Mujaalasah wa Jawaahirul ‘Ilm (5/252) karya Abu Bakr Ahmad bin Marwan ].

Selasa, 16 September 2014

Inspirasi Islam

Para Pencuri Shalat
dakwatuna.com - “Sungguh sejahat-jahatnya pencuri dari kalangan manusia adalah orang yang mencuri shalatnya.” Para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, apa yang dimaksud mencuri shalatnya?” Beliau Saw berkata, “Ia tidak menyempurnakan rukuk dan sujudnya. Dan sungguh orang yang paling pelit (kikir) adalah orang yang pelit mengucapkan salam. (HR. Thabrani & Hakim)
Shalat adalah salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh muslim yang berakal dan telah baligh. Semua Ulama baik salaf maupun khalaf sepakat akan kewajiban shalat dan menghukuminya fardhu ‘ain, kewajiban yang wajib dilakukan oleh tiap-tiap individu. Shalat termasuk rukun Islam yang kedua dan wajib ditegakkan. Sebegitu wajibnya shalat sampai tidak ada rukhsah (keringanan) untuk meninggalkannya bagi seorang muslim. Kalau terlupa/tertidur kita wajib melaksanakan shalat ketika ingat. Jika tidak ada air untuk berwudhu, kita dapat menggantinya dengan tayamum. Menjaga shalat juga merupakan wasiat Rasulullah sebelum meninggal dunia. “Jagalah shalat, jagalah shalat dan hamba sahayamu”
Pencuri Shalat
Di era modern kini dan di tengah ketatnya persaingan dunia, baik dalam hal bisnis, ekonomi, politik dan sosial budaya, semua orang menginginkan hidup serba instan. Semua ingin dijalankan dengan cepat dan instan serta mudah. Tak terkecuali dalam hal ibadah termasuk shalat. Dengan alasan ingin mempersingkat dan mengefektifkan waktu, banyak muslim yang tergesa-gesa dalam melaksanakan shalat. Hal ini telah diingatkan dengan tegas oleh Rasulullah empat belas abad yang lalu dalam redaksi Thabrani dan Hakim.
“Sungguh sejahat-jahatnya pencuri dari kalangan manusia adalah orang yang mencuri shalatnya.” Para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, apa yang dimaksud mencuri shalatnya?” Beliau Saw berkata, “Ia tidak menyempurnakan rukuk dan sujudnya. Dan sungguh orang yang paling pelit (kikir) adalah orang yang pelit mengucapkan salam.”
Rasulullah menyebutnya dengan istilah “pencuri yang paling jahat” bagi muslim yang tidak menyempurnakan shalatnya. Tidak menyempurnakan rukuk dan sujudnya. Kita sering marah ketika ada seseorang yang mencuri sandal kita, terlebih lagi jika kita yang menjadi para pencuri shalat karena tergesa-gesa dan tidak menyempurnakan shalat baik dalam rukuk, sujud maupun salamnya.
Dalam redaksi Ahmad & ath-Thayalisi, Dari Abu Hurairah radhiallahu’ anhu berkata: “Kekasihku Rasulullah sallalloohu ‘alaihi wa sallam melarangku bersujud dengan cepat seperti halnya ayam yang mematuk makanan, menoleh-noleh seperti musang dan duduk seperti kera.” Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwasanya tergesa-gesa dalam melaksanakan shalat adalah sebuah kesalahan dalam menjalankan shalat. Siapa saja yang mencuri shalat, maka amal ibadahnya menjadi sia-sia di mata Allah. Lebih dahsyat lagi, orang yang mencuri shalat dianggap tidak beragama, “Kamu melihat orang ini, jika dia mati, maka matinya tidak termasuk mengikuti agama Muhammad SAW, dia menyambar shalatnya seperti burung elang menyambar daging.” (HR. Ibnu Huzaimah).
Seorang muslim harus menjaga shalatnya, karena memang amal yang pertama kali dihisab di hari kiamat adalah shalat. Untuk menghindari mencuri dalam shalat, kita perlu mengetahui salah satu rukun dalam shalat yaitu Thuma’ninah.
Thuma’ninah adalah diam beberapa saat setelah tenangnya anggota-anggota badan. Para Ulama memberi batasan minimal dengan lama waktu yang diperlukan seperti ketika membaca tasbih (Fiqhus Sunnah, Sayyid Sabiq: 1/124). Dalam bahasa bebasnya, thuma’ninah dapat diartikan slow motion, pelan-pelan, dihayati, dipahami dan dinikmati.
Diriwayatkan, ada seorang lelaki yang masuk ke dalam masjid di waktu Rasulullah SAW sedang duduk. Lalu orang itu melaksanakan shalat. Setelah itu ia memberi salam kepada Rasulullah SAW., tetapi Nabi menolaknya seraya bersabda, “Ulangi shalatmu, karena (sesungguhnya) kamu belum shalat!” 
Kemudian lelaki itu mengulangi shalatnya. Setelah itu ia datang dan memberi salam kepada Rasulullah, tetapi Nabi SAW menolaknya sambil berkata, “Ulangilah shalatmu, (sebenarnya) kamu belum shalat!”
Laki-laki itu pun mengulangi shalat untuk ketiga kalinya. Selesai shalat ia kembali memberi salam kepada Nabi SAW. Tetapi lagi-lagi beliau menolaknya, dan bersabda, “Ulangilah shalatmu, sebab kamu itu belum melakukan shalat!”
“Demi Dzat yang telah mengutusmu dengan benar wahai Rasulullah, Inilah shalatku yang terbaik. Sungguh, aku tak bisa melakukan lebih dari ini, maka ajarkanlah shalat yang baik kepadaku,” tanya lelaki itu.
“Apabila kamu berdiri (untuk melakukan) shalat, hendaklah dimulai dengan takbir, lalu membaca ayat-ayat Al Qur’an yang engkau anggap paling mudah, lalu rukuklah dengan tenang, kemudian beri’tidallah dengan tegak, lalu sujudlah dengan tenang dan lakukanlah seperti ini pada shalatmu semuanya.” (HR. Bukhari)
Rasulullah benar-benar memperhatikan hal ini, sehingga dengan tegas meminta salah seorang sahabat mengulang shalatnya hingga tiga kali karena meninggalkan ketenangan atau thuma’ninah dalam shalat. Apabila meninggalkan thuma’ninah dalam shalat berarti shalat menjadi tidak sah. Ini sungguh persoalan yang sangat serius. Rasulullah bersabda, “Tidak sah shalat seseorang, sehingga ia menegakkan (meluruskan) punggungnya ketika ruku’ dan sujud” (HR. Abu Dawud: 1/ 533)
Semoga kita senantiasa memperbaiki shalat kita, agar tujuan shalat yang tertuang dalam Al Qur’an surat Al-’Ankabuut ayat 45 benar-benar dapat terwujud. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari perbuatan keji & mungkarWallahu a’lam bis showab.
BERSETUBUH MENURUT HADIS - Pelajaran buat suami istri
Berikut Cara bersetubuh Yang Betul Di Dalam Islam
Nabi Muhammad s.a.w. melarang suami melakukan persetubuhan sebelum membangkitkan syahwat isteri dengan rayuan dan bercumbu terlebih dahulu. – Hadits Riwayat al-Khatib dari Jabir.
Apabila seseorang diantara kamu bersetubuh dengan isterinya maka janganlah ia menghentikan persetubuhannya itu sehingga isterimu juga telah selesai melampiaskan hajatnya (syahwat atau mencapai kepuasan) sebagaimana kamu juga menghendaki lepasnya hajatmu (syahwat atau mencapai kepuasan). – Hadits Riwayat Ibnu Addi.
Terkutuklah orang yang menyetubuhi isteri diduburnya. – Hadits Riwayat Abu Dawud dan an-Nasa’i dari Abu Hurairah.
DOA SEBELUM BERSETUBUH :
“Bismillah. Allaahumma jannibnaash syaithaa-na wa jannibish syaithaa-na maa razaqtanaa”.
Dengan nama Allah. Ya Allah, jauhkanlah kami berdua (suami isteri) dari gangguan syaithan serta jauhkan pula syaithan itu dari apa saja yang Engkau rezqikan kepada kami.
Subhanallah...
Semoga yang like dan mengucapkan Aamiin di kolom komentar mendapatkan kebahagiaan suami istri yang sakinah, mawaddah, wa rahmah, mempunyai keturunan yang sholeh dan sholeha, di dunia sejahtera dengan harta yang berlimpah, di akhirat masuk surga firdaus tanpa hisab. Aamiin.
AWAS HATI-HATI DENGAN SHOLAT KILAT EXPRESS ATAU SHOLAT NGEBUT !!!!

Justru dikhawatirkan ternyata kita belum sholat

Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu: Bahwa Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam masuk mesjid. Lalu seorang lelaki masuk dan melakukan salat. Setelah selesai ia datang dan memberi salam kepada Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam. Beliau menjawab salamnya lalu bersabda: Ulangilahsholatmu, karena sesungguhnya engkau belum sholat. Lelaki itu kembali sholat seperti sholat sebelumnya. Setelah sholatnya yang kedua ia mendatangi Nabi shalallahu 'alaihi wasallam. dan memberi salam. Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam menjawab: Wa 'alaikas salam. Kemudian beliau bersabda lagi: Ulangilah sholatmu, karena sesungguhnya engkau belum salat. Sehingga orang itu mengulangi sholatnya sebanyak tiga kali. Lelaki itu berkata: Demi zat yang mengutus Anda dengan membawa kebenaran, saya tidak dapat mengerjakan yang lebih baik daripada ini semua. Ajarilah saya. Beliau bersabda: Bila engkau melakukan sholat, bertakbirlah. Bacalah bacaan dari Al-Qur'an yang engkau hafal. Setelahitu rukuk hingga engkau tenang dalam rukukmu. Bangunlah hingga berdiri tegak. Lalu bersujudlah hingga engkau tenang dalam sujudmu. Bangunlah hingga engkau tenang dalam dudukmu. Kerjakanlah semua itu dalam seluruh sholatmu. (HR. Muslim no. 602)

SubhanALLAH...

"Betapa indahnya ajaran Rasulullah Saw. Beliau ajarkan kita, menyinari cahaya dalam kegelapan. Allahumma Sholi wassalim alaa sayyidina Muhammad wa alaa alih sayyidinaa Muhammad. Semoga yang mengucapkan Aamiin Semua Amal ibadah shalatnya, diterima ALLAH SWT. Aamiin"


Ketika setan di beri tempat tinggal

Ketika Syetan di beri Tempat Tinggal
Rasulullah bercerita bahwa Iblis
meminta tempat tinggal kepada Allah seperti halnya
Allah memberikan tempat tinggal anak adam berada di bumi.
"Ya Allah, adam dan keturunannya Engkau beri tempat tinggal di bumi, maka berilah pula aku tempat tinggal!"Kata Iblis
Allah berfirman, "Tempat tinggalmu adalah WC (kamar mandi atau jamban) HR. Bukhari)
Dari situlah kemudian Iblis pun menggoda setiap orang yang memasuki rumahnya yang berupa kamar mandi, jamban atau Wc. Godaan iblis macam-macam dan aneka warna, contohnya menggoda manusia supaya di antaranya:
● Berlama-lama di dalam kamar mandi
● Bernyanyi atau berkata-kata.
● Bermain-main air atau sesuatu yang lain (bawa ipod mendengarkan musik)
● Membisiki seseorang supaya kencing sambil berdiri
● Membiarkan baju yang kotor tergantung dalam
kamar mandi.
● Melupakan seseorang untuk berdoa ketika akan
masuk atau keluar dari kamar mandi.
● Melakukan hal asusila
● Melakukan Wudlu sambil telanjang.
● Mengoret-oret dinding kamar mandi
● Merencanakan kejahatan Maka, hati-hatilah sewaktu dalam wc atau kamar mandi. Dan tips yang baik adalah, lakukan mandi, buang air dll sewajarnya saja, lebih cepat lebihbaik.

Semoga yang like dan mengucapkan Aamiin di kolom komentar selalu dilindungi dari godaan setan yang terkutuk serta dapat mengambil pengetahuan yang bermanfaat dan bernilai ibadah... Aamiin

Syi'ir Tanpo Waton Gus Dur

Syi’ir Gus Dur Tanpo Waton

Astaghfirulloh robbal barooyaa # Astaghfirulloh minal khothooyaa

Robbi zidnii ‘ilman naafi’aa # Wawaffiqnii ‘amalan shoolihaa

Yaa Rosulalloh salamun’alaik # Yaa Rofi’assyaani waddaroji

‘Athfatayyajiirotal ‘aalami # Yaa uhailaljuudi wal karomi 2x

Ngawiti ingsun, nglaras syi’iran # Kelawan muji maring pengeran,

Kang paring rohmat lan kenikmatan, # Rino wengine tanpo pitungan 2X

Dhuh bolo konco, priyo wanito # Ojo mung ngaji syare’at bloko,

Gur pinter ndongeng nulis lan moco, # Tembe mburine bakal sangsoro 2X

Akeh kang apal, Qur’an haditse # Seneng ngafirke marang liyane,

Kafire dewe dak digatekke, # Yen isih kotor ati akale 2X

Gampang kabujuk, nafsu angkoro # Ing pepaese gebyare ndunyo,

Iri lan meri sugihe tonggo, # Mulo atine peteng lan nistho 2X

Ayo sedulur, jo nglale’ake # Wajibe ngaji sak pranatane,

Nggo pindelake iman tauhite, # Baguse sangu mulyo matine 2X

Kang aran soleh, bagus atine # Kerono mapan sari ngelmune,

Laku thoreqot lan ma’rifate, # Ugo haqeqot manjing rasane 2X

Alquran qodim, wahyu minulyo # Tanpo tinulis biso diwoco,

Iku wejangan guru waskito, # Den tancepake ing jero dodo 2X

Kumanthil ati, lan pikiran # Mrasuk ing badan kabeh jeroan,

Mu’jizat rosul dadi pedoman, # Minongko dalan manjinge iman 2X

Kelawan Alloh, kang moho suci # Kudu rangkulan rino lan wengi,

Ditirakati diriyadlohi, # Dzikir lan suluk jo nganti lali 2X

Uripe ayem, rumongso aman # Dununge roso tondho yen iman,

Sabar narimo najan pas pasan, # Kabeh tinakdir saking pengeran 2X

Kelawan konco, dulur lan tonggo # Kang podho rukun ojo daksiyo,

Iku sunnahe rosul kang mulyo, # Nabi Muhammad panutan kito 2x

Ayo nglakoni, sekabehane # Allah kang bakal ngangkat drajate,

Senajan ashor toto dhohire, # Ananging mulyo maqom drajate 2X

Lamun palastro, ing pungkasane # Ora kesasar roh lan sukmane,

Den gadhang Allah swargo manggone, # Utuh mayite ugo ulese 2X

Yaa Rosulalloh salamun’alaik # Yaa Rofi’assyaani waddaroji

‘Athfatayyajiirotal ‘aalami # Yaa uhailaljuudi wal karomi 2x

Arti dalam Bahasa Indonesia :

Aku memulai menembangkan (menyanyikan) sya’ir # Dengan memuji kepada Tuhan
Yang memberi rahmat dan kenikmatan # Siang dan malam tanpa perhitungan

Wahai para sahabat pria dan wanita # jangan hanya belajar syari’at saja
Hanya pandai mendongeng (bicara),menulis dan membaca # Akhirnya hanya akan sengsara

Banyak yang hafal al-Qur’an dan hadistnya # Suka mengkafirkan orang lain
Kekafirannya sendiri tidak diperhatikan # Kalau masih kotor hati dan akalnya

Mudah tertipu nafsu angkara # Dalam hiasan gemerlapnya dunia
Iri dan dengki kekayaan tetangga # Maka hatinya gelap dan nista

Mari saudara jangan melupakan # Kewajiban mengaji (belajar) lengkap dengan aturannya
Untuk menebalkan iman tauhidnya # Bagusnya bekal mulia matinya

Yang disebut orang shaleh itu bagus hatinya # Karena sempurna seri keilmuannya
Melakukan thariqat dan ma’rifatnya # Juga hakekat meresap rasanya

Al-qur’an qodhim wahyu yang mulia # Tanpa ditulis bisa dibaca
Itu wejangan (pesan) guru yang waskita # Ditancapkan ke dalam dada

tergantung (tertempel) di hati dan pikiran # Merasuk ke dalam badan dan tubuh
Mu’jizat rasul ( Al-qur’an ) jadi pedoman # Sebagai jalan masuknya iman

Kepada Allah yang Maha suci # Harus berpelukan (mendekatkan diri) siang dan malam
Diusahakan dan dilatih # Dzikir dan suluk jangan sampai dilupakan

Hidupnya tentram dan merasa aman # Itulah perasaan tanda beriman
Sabar menerima meskipun (hidup) pas-pasan # Semua sudah ditakdirkan dari Tuhan

Terhadap teman , saudara dan tetangga # Rukunlah jangan bertengkar
Itu sunnah Rasul yang mulia # Nabi Muhammad suri tauladan kita

Mari jalani semuanya # Allah yang akan mengangkat derajatnya
Meskipun rendah secara lahiriah # Namun mulia kedudukan derajatnya disisi Allah

Ketika ajal telah datang di Akhir # Tidak tersesat roh dan sukma(raga)nya
Disanjung Allah surga tempatnya # Utuh (lengkap) jasadnya juga kain kafannya



Senin, 28 Juli 2014

Bacaan Bilal

Teks - Bacaan Bilal Tarawih dan Witir
Teks - Bacaan - Lafadz Untuk Bilal Sholat Tarawih dan Sholat Witir.

  Salah satu ibadah yang khas bagi umat Islam selama bulan suci ramadhan adalah sholat tarawih dan sholat witir. Ritual yang dilakukan pada malam hari ini seyogyanya terdapat seorang bilal. Dan berikut bacaan bilal untuk sholat tarawih + sholat witir dengan teks Arab - Latin.

Perlu diketahui bahwasanya teks atau bacaan bilal dibawah ini adalah untuk sholat tarawih 20 rakaat + witir 3 rakaat [23 rakaat]. Dilengkapi juga dengan doa untuk setiap 4 rakaat. 
 بِلال صَلاة الترَاوِيْح
Rakaat 1 - 4






صَلواسُنة الترَاوِيْحِ رَكعَتيْنِ جَمَاعَةً اَثابَكُمُ الله
الصّلاةُ لآ الهَ اِلا الله
Shollu sunnatat taraawihi rok'ataini jama'atan atsa ba kumulloh.


ِAs-sholaatu laa ilaaha illallah



حَبِيْبُنَا وَشَفِيْعُنَا سَيِّدُنَا وَمَوْلانَا مُحَمَّدٍ، اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى مُحَمّدٍ (ثلاثا) اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى سيِّدِنا وَمَوْلا نَا مُحَمّدٍ 
اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ
Habiibunaa wasyafii-'una sayyidunaa wamaulaanaa Muhammad, Allohumma sholli 'ala Muhammad [3X]Allohumma sholli 'ala Muhammad sayyidina wamaulaana muhammad


Allahumma sholli wasallim 'alaih


Rakaat 5 - 8





اَلخَلِيفَة الاُولى اَمِيرُ المُؤْ مِنينِ سيِّدُنَا اَبُو بَكرِِ الصدّيقُ

رَضِىَ اللهُ عَنهُ
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى مُحَمّدٍ (ثلاثا) اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى سيِّدِنا وَمَوْلا نَا مُحَمّدٍ

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ
Al kholifatus ula, amirul mu'miniina sayyiduna abu bakr as shiddiiq.


Rodhiallahu 'anhu.


Allohumma sholli 'ala Muhammad [3X]Allohumma sholli 'ala Muhammad sayyidina wamaulaana muhammad


Allahumma sholli wasallim 'alaih.



صَلواسُنة الترَاوِيْحِ رَكعَتيْنِ جَمَاعَةً اَثابَكُمُ الله

الصّلاةُ لآ الهَ اِلا الله
Shollu sunnatat taraawihi rok'ataini jama'atan atsa ba kumulloh.


ِAs-sholaatu laa ilaaha illallah


Rakaat 9 - 12





ِالخَليفَة الثانِيَةُ اَمِيرُ المُؤْ مِنِيْنَ سَيّدُنَاعُمَرُ ابْنُ الخَطّاب
رَضِىَ اللهُ عَنهُ
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى مُحَمّدٍ (ثلاثا) اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى سيِّدِنا وَمَوْلا نَا مُحَمّدٍ 
اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ
Al kholifatus tsaniyatu amirul mu'miniina sayyiduna 'umarubnul khattaab


Rodhiallahu 'anhu.

Allohumma sholli 'ala Muhammad [3X]Allohumma sholli 'ala Muhammad sayyidina wamaulaana muhammad


Allahumma sholli wasallim 'alaih.



صَلواسُنة الترَاوِيْحِ رَكعَتيْنِ جَمَاعَةً اَثابَكُمُ الله

الصّلاةُ لآ الهَ اِلا الله
Shollu sunnatat taraawihi rok'ataini jama'atan atsa ba kumulloh.


ِAs-sholaatu laa ilaaha illallah


Rakaat 13 - 16





َالخَليفَة الثالثة  اَمِيرُ المُؤْ مِنِيْنَ سَيّدُنَا عُثمَانُ ابْنُ عَفان
رَضِىَ اللهُ عَنهُ

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى مُحَمّدٍ (ثلاثا) اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى سيِّدِنا وَمَوْلا نَا مُحَمّدٍ 

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ
Al kholifatus tsalitsatu amirul mu'miniina sayyiduna 'usmaanubnu 'affaan


Rodhiallahu 'anhu.

Allohumma sholli 'ala Muhammad [3X]Allohumma sholli 'ala Muhammad sayyidina wamaulaana muhammad


Allahumma sholli wasallim 'alaih.




صَلواسُنة الترَاوِيْحِ رَكعَتيْنِ جَمَاعَةً اَثابَكُمُ الله

الصّلاةُ لآ الهَ اِلا الله
Shollu sunnatat taraawihi rok'ataini jama'atan atsa ba kumulloh.


ِAs-sholaatu laa ilaaha illallah



Rakaat 17 - 20






ٍٍالخَليفَة الرّابِعَة  اَمِيرُ المُؤْ مِنِيْنَ سَيّدُنَا عَلِىٌّ ابْنُ اَبِى طالِب

ُكَرَّمَ اللهُ وَجْهَه

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى مُحَمّدٍ (ثلاثا) اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلى سيِّدِنا وَمَوْلا نَا مُحَمّدٍ 

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ


Al kholifatur raabi'atu amirul mu'miniina sayyiduna 'Aliyyubnu abii thaalib


Karramallaahu wajhah.

Allohumma sholli 'ala Muhammad [3X]Allohumma sholli 'ala Muhammad sayyidina wamaulaana muhammad


Allahumma sholli wasallim 'alaih.




ُوَاَخِرُ الترَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ جَمَاعَة اَثابَ كُمُ الله
الصّلاةُ لآ الهَ اِلا الله
Wa akhirut taraawiihi rok'ataini jamaa 'atan  atsaaba kumullaah


ِAs-sholaatu laa ilaaha illallah.





Setelah salam yang terakhir, bilal membaca do'a dan di amini oleh jama'ah.
Berikut bacaan do'anya:
َاللهُمّ إنّكَ عَفُوٌّ كَرِيْمٌ تُحِبُّ العَفوَ فَاعْفوعَنّا (ثلاثا) اللهُمَّ إنا نَسْألُك رِضَاكَ وَالجَنّةَ وَنَعُوذبِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنار
ِAllahumma innaka 'afuwwun kariimun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anna [3X] Allahumma inna nas-aluka ridhoka wal jannata wana 'udzubika min sakhotika wannaari.

Do'a ini lazim juga di baca setiap selasai 4 raka'at / 2 salam.
Setelah itu dilanjutkan dengan do'a kamilin yang dibaca oleh Imam sholat tarawih.
ِبِلال صَلاة الوِتر
Witir 2 rakat



ُصَلوْا سُنةَ الوِترِ رَكْعَتَيْنِ جَمَاعَة أَثَابَكُمُ الله

الصّلاةُ لآ الهَ اِلا الله
Shollu sunnatal witri rok'ataini jama'atan atsa ba kumulloh
As-sholaatu laa ilaaha illallah. 


Witir 1 rakaat






ُُُُصَلوْا سُنةَ الوِترِ رَكعَة جَمَاعَة أثابَكمُ الله

الصّلاةُ لآ الهَ اِلا الله
Shollu sunnatal witri rok'atan jama'atan atsa ba kumulloh.
As-sholaatu laa ilaaha illallah.

Untuk malam ke-16 sampai akhir ramadhan, karena memakai doa qunut maka bacaannya adalah:
صَلوْا سُنةَ الوِترِ رَكعَة مَعَ القنُوْتِ أثابَكمُ الله



Notice:
Tulisan yang berlatar belakang warna adalah bacaan / jawaban dari jama'ah.